1. TEKNIS a. PNS termasuk CPNS yang telah bekerja sekurang-kurangya 1 (satu Tahun) secara terus menerus;
2. b. Lamanya hak atas cuti tahunan adalah 12 (dua belas) hari kerja;
3. c. PNS atau calon PNS yang bersangkutan mengajukan permintaan secara tertulis kepada PPK atau pejabat yang menerima delegasi wewenang untuk memberikan hak atas cuti tahunan;
4. d. Cuti tahunan yang tidak digunakan dalam tahun yang bersangkutan, dapat digunakan dalam tahun berikutnya untuk paling lama 18 (delapan belas) hari kerja termasuk cuti tahunan dlm tahun berjalan;
5. e. Cuti tahunan yang tidak digunakan 2 tahun /lebih berturut turut, dapat digunakan dalam tahun berikutnya untuk paling lama 24 (dua puluh empat) hari kerja termasuk cuti tahunan dlm tahun berjalan;
6. f. Cuti tahunan dapat ditangguhkan penggunaannya oleh PPK atau pejabat yang menerima delegasi wewenang untuk memberikan hak atas cuti untuk paling lama 1 (satu) tahun, apabila kepentingan dinas mendesak;
7. g. Cuti tahunan yang ditangguhkan sebagaimana dimaksud pada point (f) dapat digunakan dalam tahun berikutnya selama 24 (dua puluh empat) hari kerja termasuk cuti tahunan dalam tahun berjalan;
8. h. PNS yang menduduki Jabatan guru pada sekolah dan Jabatan dosen pada perguruan tinggi yang mendapat liburan menurut perundang undangan disamakan dengan PNS yang telah menggunakan hak cuti tahunan;
9. i. Hak atas cuti tahunan diberikan secara tertulis oleh PPK atau pejabat yang menerima delegasi wewenang untuk memberikan hak atas cuti tahunan.
10. ADMINISTRASI 1. Permohonan Cuti tahunan 2. Surat pengantar dari Pimpinan OPD yang bersangkutan
11. Khusus Cuti Yang ditangguhkan karena alasan Dinas : 1. Lampirkan Permohonan cuti Tahunan yang ditangguhkan pada tahun Sebelumnya.

1. a. PNS mengajukan permohonan cuti tahunan secara tertulis melalui OPD PNS yang bersangkutan sesuai format Surat Edaran Kepala BAKN Nomor 01/SE/1977 tanggal 25 PEBRUARI 1977
2. b. OPD mengirim surat permohonan permintaan cuti dan surat pengantar mengetahui kepala OPD ke BKD
3. c. Permohonan permintaan cuti Tahunan yang sudah memenuhi persyaratan, akan dilakukan proses lebih lanjut
4. d. Surat Cuti yang ditelah ditandatangan dapat diambil oleh OPD PNS yang bersangkutan
5. a. OPD menyerahkan Cuti kepada PNS yang bersangkutan;

2 - 5 hari

Tidak dipungut biaya

Surat Cuti Tahunan

1. Penyampaian melalui Kasubid Pemindahan dan Pensiun
2. Melalui surat yang ditujukan kepada Gubernur Cq. BKD Provinsi NTT jl. El Tari No. 52
3. Melalui alat komunikasi email : bkd.provinsi,ntt@gmail.com
4. Melalui SPAN – LAPOR! : sms NTT (spasi) ISI ADUAN (kirim ke) 1708 atau www.lapor.go.id