Tiba di Biak Kakanwil Beraudiensi dengan Bupati Biak mendukung Penuh Sail Teluk Cenderawasih

Biak Numfor, Selasa 8 Agustus 2023

HUMAS PAPUA INFO - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Papua, Anthonius M. Ayorbaba, S.H.,M.Si mengunjungi Kabupaten Biak dalam Rangka mewakili Menkumham RI memghadiri serta mendukung Sail Teluk Cenderawasih (STC - 2023) yang merupakan salah satu event yang masuk Kalender Pariwisata Nasional upaya mengenalkan potensi bahari dan Maritim di Tanah Papua sebagai beranda Indonesia di Kawasan Pasific. Tiba di Biak Numfor Kakanwil langsung bertemu Bupati Biak, Herry Aryo Naap bertempat di Vip Room Bandara Frans Kaisiepo Kabupaten Biak bersama Sekda Biak dan Pejabat Jajaran Pemkab Biak. Dalam pertemuan tersebut Bupati bersama Kakanwil serta Jajaran Pejabat Pemkab Biak membahas agenda Penting STC - 2023 yang merupakan salah satu kegiatan guna percepatan pembangunan Provinsi Papua karena masuk dalam salah satu agenda dari Rencana Aksi INPRES Nomor 9 Tahun 2020, tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan di Provinsi Papua dan Papua Barat yang tertuang dalam Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappenas Nomor 5 Tahun 2021.

Kegiatan STC - 2023 menjadi panggung bagi Papua untuk menunjukan semangat Persatuan dan kebersamaan dalam pembangunan Daerah yang akan digelar di Kabupaten Biak. Puncak Kegiatan STC -2023 Akan menghadirkan Presiden Joko Widodo ke Biak dalam sejumlah agenda Penting di Kabupaten Biak. Bupati Biak Numfor, Herry Ario Naap mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan menghadiri acara puncak Sail Teluk Cendrawasih (STC) 2023 yang akan berlangsung di empat kabupaten yakni Kabupaten Biak Numfor, Kabupaten Yapen, Kabupaten Waropen, dan Kabupaten Sarmi. Acara puncak STC 2023 akan berlangsung pada 1 sampai 7 November 2023. Sedangkan launching event telah dilakukan pada 3 Februari 2023 lalu oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan yang juga dihadiri Menteri PUPR, Menteri Kelautan dan Perikanan, dan Menteri Investasi. “Dan mulai tanggal 3 Februari kami sudah memulai dengan event, jadi setiap bulan ada event yang kami selenggarakan sampai dengan puncaknya pada tanggal 1 - 7 November 2023. Di mana pada puncak itulah kami, dalam jadwal kami bapak Presiden akan hadir,” kata Herry.

Dalam acara puncak STC 2023 nanti, Presiden Jokowi akan menikmati alam budaya di Papua, serta melepas ekspor tuna dari Biak ke Jepang dan sejumlah daerah lainnya. “Selain menikmati alam budaya, bapak Presiden akan melepas ekspor tuna yang langsung direct dari Biak ke Jepang maupun ke beberapa daerah lainnya dengan target yang sudah ditentukan,” ungkapnya. Herry menerangkan selain potensi keindahan alam, Biak Numfor juga tercatat punya kekayaan bahari. Berdasarkan catatan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), potensi ikan tuna atau yellow fin tuna di Biak Numfor mencapai 1,1 juta ton per tahun. “Biak Numfor memiliki potensi pariwisata keindahan alamnya, yang kedua, sesuai dengan rekomendasi hasil catatan dan survei Kementerian Kelautan dan Perikanan, Biak Numfor itu memiliki potensi ikan Tuna atau yellow fin sebesar kurang lebih 1,1 juta ton per tahun," kata Herry. Penyelenggaraan STC 2023 akan menjadi panggung untuk mengangkat budaya maritim Indonesia, pariwisata, hingga potensi bahari yang ada di wilayah Papua. Herry berharap pelaksanaan STC 2023 bukan hanya memperlihatkan potensi-potensi yang ada di Papua, tapi juga berdampak pada ekonomi bagi masyarakat di Papua. Banyak menampilkan tarian, budaya, tapi setelah sail apa dampak ekonominya bagi masyarakat,” ujar dia. Selain itu Kakanwil Kemenkumham Papua, juga mendorong Pelayanan Pendaftaran KI dan Perseroan Perorangan upaya mendukung Produk UMKM dalam Rangka peningkatan Perekonomian Masyarakat di Kabupaten Biak. (*)

Kembali

Bagikan berita melalui