IKUTI MONEV RENCANA KERJA TAHUNAN, MARIA PASTIKAN PELAKSANAAN RB TELAH TEPAT DAN SESUAI

Kupang - Bertempat di Ruang Kerja Kepala Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIB Kupang, seluruh anggota Tim Pembangunan Zona Integritas Lapas Perempuan Kelas IIB Kupang mengikuti kegiatan Monitoring dan Evaluasi Rencana Kerja Tahunan Reformasi Birokrasi Kementerian Hukum dan HAM Tahun 2023 secara virtual. Senin (08/08/2023) 

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kemenkumham ini dilakukan dalam rangka untuk memastikan pemenuhan RB di Kemenkumham pada tahun 2023 terlaksana dengan baik mengingat di tahun 2023 ini pelaksanaan Reformasi Birokrasi dalam hal pendokumentasiannya mengalami perubahan dan penyesuaian. 

Dalam kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (KemenPAN-RB) yaitu Agus Uji selaku Asisten Deputi Perumusan dan Koordinasi Kebijakan Penerapan RB KemenpanRB. 

Dalam pemaparannya, Agus menjelaskan beberapa hal diantaranya adalah adanya Reformasi Birokrasi Tematik di tahun 2023 ini, pembedahan apa itu RB General dan RB Tematik yang dimulai dari Dimensi Reformasi Birokrasi, Indikator Reformasi Birokrasi, Implementasi Kebijakan Reformasi Birokrasi Tematik, dan Capaian Sasaran Reformasi Birokrasi. 

Lebih lanjut, Agus juga menyampaikan bahwa Pembangunan ZI terletak pada upaya dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat serta menciptakan sistem pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi. Monev ini dilaksanakan guna memastikan UPT dan Kantor Wilayah telah melaksanakan percepatan RB dan mengumpulkan data dukung sesuai dengan yang diminta. 

Pada kesempatan yang sama setelah selesai mengikuti kegiatan tersebut, Plt. Kalapas Perempuan Kupang; Maria M. Nahak mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan monitoring dan evaluasi ini akan memastikan pelaksanaan RB telah tepat dan sesuai dengan target rencana. 

“Saya yakin, target pembangunan RB dapat tercapai melalui komitmen bersama seluruh jajaran Lapas Perempuan Kupang dengan perubahan pola pikir dan budaya kerja serta dengan inovasi guna mempercepat pelayanan kepada masyarakat sehingga Lapas Perempuan Kupang mampu mewujudkan tata kelola pemerintah yang baik (good governance)” tutup Maria. 

Kontributor: Humas Lapas Perempuan Kupang (AP) 

Kembali

Bagikan berita melalui