Tingkatkan Iman dan Ketaqwa'an, Rutan Tanjung Adakan Pengajian Rutin Bagi Warga Binaan

Tanjung - Hari ini, Sabtu (05/08) Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Tanjung Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan mengikuti pembinaan keagamaan Islam yaitu Pengajian, yang dimulai pada pukul 09.30 WITA dan bertempat di Masjid Al-Mustaqim Rutan Tanjung . Kegiatan tersebut dipimpin oleh Ustadz Nasrullah

Kegiatan Keagamaan merupakan bagian pembinaan yang wajib diikuti oleh Warga Binaan. Karena membangun hubungan dengan Tuhan adalah jalan pemulihan menuju pertobatan. Kita sadar setiap pribadi tidak luput dari pelanggaran dan kesalahan, namun memilih untuk meninggalkan kebiasaan lama dan hidup sesuai perintah Agama adalah pilihan terbaik.

Sebagai insan Pengayoman adalah suatu kewajiban untuk dapat memanusiakan manusia yaitu Warga Binaan untuk tidak mengulangi pelanggaran yang sama dan kembali menjadi pribadi yang seutuhnya melakukan perbuatan-perbuatan yang baik. Melalui program pembinaan dan pembimbingan, salah satunya adalah Keagamaan. Diharapkan kedepan Warga Binaan semakin sadar akan penggilan dan tujuan hidupnya.

Karutan Tanjung , Boy Irfan Arslan mengapresiasi seluruh Warga Binaan yang mengikuti kegiatan pengajian mendengarkan kajian yang disampaikan Ustadz dengan khidmat. “Diadakannya kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang ajaran Agama Islam bagi WBP. Sebenarnya yang lebih utama untuk membentuk karakter WBP agar dapat berubah menjadi pribadi yang lebih baik dan senantiasa selalu meningkatkan keimanan dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa” ujar Karutan .

Pada kesempatan kali ini ustadz Nasrullah menyampaikan beberapa hal penting yang yang harus kita lakukan " Kita sebagai umat Islam senantiasa harus selalu mentaati apa yang telah diperintahkan oleh Allah SWT yaitu untuk tidak meninggalkan sholat lima waktu, karena itu hukumnya wajib jadi saya tekankan untuk menjaga sholat dan terus berupaya mendekatkan diri kepada Allah dan meminta ampunan atas kesalahan yang telah kita perbuat dan bertaubat", jelasnya.

Kembali

Bagikan berita melalui