Dukung Program 1000 Desa Sapi, Karantina Surabaya Pastikan 100 Sapi ke NTB Sehat

15-02-2021 - Balai Besar Karantina Pertanian Surabaya — Badan Karantina Pertanian
Dukung Program 1000 Desa Sapi, Karantina Surabaya Pastikan 100 Sapi ke NTB Sehat
Surabaya (12/2). 1000 Desa Sapi merupakan Program Kementerian Pertanian untuk mewujudkan swasembada daging di Indonesia. Oleh sebab itu, Karantina Pertanian Surabaya sangat mendukung program tersebut dengan memastikan sapi-sapi yang akan dikirim ke desa-desa sapi tersebut sehat.
Pada 11 Februari 2021, sejumlah 100 ekor sapi jenis PO (Peranakan Ongole) yang akan dilalulintaskan oleh CV. BQS dari Tuban-Jawa Timur menuju ke Lombok Tengah-Nusa Tenggara Barat (NTB) diperiksa Karantina Pertanian Surabaya wilayah kerja Ketapang-Banyuwangi.
Sapi-sapi tersebut dikirim dengan menggunakan 4 (empat) truk Fuso yang menumpang kapal KM. Parama Kalyani. Selanjutnya 100 sapi dimaksud akan didistribusikan ke 5 (lima) desa di Kecamatan Pujut-Lombok tengah. Kecamatan Pujut ini merupakan salah satu wilayah dalam program 1000 Desa Sapi.
“Dokumen persyaratan yang menyertai 100 sapi dari Tuban tersebut lengkap, yang terdiri dari: Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH), Hasil Laboratorium, serta Ijin Pengeluaran dan Pemasukan Ternak Sapi,” ungkap Putu dokter hewan yang bertugas.
Selain itu, Putu Swesti juga menambahkan bahwa tujuan lalulintas sapi tersebut untuk dipelihara sebagai indukan maka hasil laboratorium harus negatif Antrax dan Brucellosis. Setelah dokumen terverifikasi, selanjutnya dilakukan pemeriksaan fisik untuk memastikan kesesuaian jenis dan jumlah sapi, serta kondisi kesehatannya sebelum dilalulintaskan
Dari hasil pemeriksaan, sapi-sapi indukan tersebut dalam kondisi sehat dan layak untuk diberangkatkan ke NTB sehingga Sertifikat Kesehatan Hewan (KH-11) dapat diterbitkan.
Bagikan berita melalui