110 Tahun Lelang

20-08-2018 - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Pematangsiantar — Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Sumatera Utara
Pematangsiantar - Dalam rangka memperingati 110 tahun pelaksanaan lelang di Indonesia, pada Kamis (01/03) KPKNL Pematangsiantar melaksanakan lelang sukarela. Peringatan 110 tahun dimaksudkan untuk memperkenalkan lelang kepada masyarakat sebagai salah satu mekanisme jual beli yang aman, transparan, objektif, kepastian hukum, dan kompetitif.
Barang yang dilelang adalah berupa 4 unit sepeda, 2 unit televisi, 2 unit handphone, 2 unit jam, 1 unit setir mobil, 1 unit dispenser, 1 unit keris karo, 1 paket batu akik, 1 unit kulkas. Pelaksanaan tersebut dipimpin Pejabat Lelang Kelas I Lambok Siahaan dan dipandu Arief Fadillah. Pelaksanaan lelang tersebut diikuti peserta lelang dengan sangat antusias dan kompetitif, sehingga penawaran melebihi harga limit dan seluruh barang terjual.
Kegiatan tersebut dilakukan bersamaan dengan Pencanangan Zona Integritas di Kantor Pelayanan Kekayaan dan Lelang Negara (KPKNL) Pematangsiantar sekaligus pemberian penghargaan (BMN dan Auction Awards) kepada stakeholder KPKNL Pematangsiantar. Kegiatan ini dilakukan di Aula KPKNL Pematangsiantar.

Kepala KPKNL Pematangsiantar Sumarsono dalam sambutannya menyampaikan pemberian penghargaan BMN Awards tersebut dilakukan sebagai apresiasi atas kinerja dan kerjasama stakeholder satker Kementerian/Lembaga, perbankan, dan pemerintah daerah.
Kepala Kanwil DJKN Sumut, Mahmudsyah dalam sambutannya menyampaikan bahwa saat ini DJKN dan unit vertikal dibawahnya sedang melakukan revaluasi aset milik satker Kementerian/Lembaga. Hal ini dilakukan untuk menata kembali seluruh aset satker baik itu secara nilainya, status pencatatannya dan kondisi serta keberadaan aset itu sendiri.  Diharapkan untuk seluruh satker yang asetnya tidak digunakan bisa di gunakan oleh satker yang lain atau atau aset BMN dimaksud juga bisa dimanfaatkan untuk menambah pendapatan negar bukan pajak (PNBP) dengan cara disewakan.
“Kami mengapresiasi kepada satker-staker yang di tahun 2017 telah melakukan pengelolaan asetnya secara maksimal, patuh dalam pelaporan dan pencatatannya. Pesan kami untuk seluruh satker jagalah dan peliharalah BMN seperti memperlakukan, menjaga dan memelihara Barang Milik Sendiri. Terkait lelang, DJKN ingin mendekatkan lagi lelang itu di Indonesia, “tuturnya.
“Beberapa inovasi yang telah ada seperti Lelang e-auction (lelang internet). Penawaran lelang yang dapat dilakukan dari manapun kita berada, tidak perlu hadir ke KPKNL atau kantor-kantor pelaksanaanya. Mari kita semua jadikan lelang ini sebagai penggerak perekonomian” imbuhnya. Pada kesempatan ini Mahmudsyah dengan didampingi Sumarsono menyerahkan langsung piagam BMN Awards dan Auction Award kepada stakeholder yang layak mendapatkannya.
Dengan adanya kegiatan ini, Sumarsono mengharapkan pengelolaan BMN yang tertib, bisa terkelola dengan baik, benar dan transparan, dan dapat membantu pemerintah menggerakan perekonomian di wilayah kerja KPKNL Pematangsiantar melalui pelaksanaan lelang. (Seksi HI KPKNL Pematangsiantar)
Bagikan berita melalui