Setelah Singkong, Giliran Sukun Indonesia ke Negeri Paman Sam
10-12-2020 - Balai Besar Karantina Pertanian Surabaya — Badan Karantina Pertanian
Surabaya (5/12). Setelah singkong beku Indonesia berhasil masuk pasar Negeri Paman Sam/Amerika Serikat, sekarang giliran sukun beku yang merambah ke sana. Sukun kaya akan karbohidrat dan kandungan energinya antara 470-670 kJ/100 gram. Kandungan energi yang cukup tinggi tersebut yang memikat masyarakat Amerika Serikat.
Pada 3 Desember 2020, Karantina Pertanian Surabaya memfasilitasi ekspor 18 Ton sukun beku setara satu container 40 feet senilai 456 juta rupiah. Sukun milik PT. SAA tersebut akan diekspor ke Amerika Serikat.
Sepanjang Tahun 2020, PT. SAA telah melakukan eksportasi sukun beku ke Amerika Serikat sebanyak 7 kali dengan volume total sebesar 124,8 Ton setara 7x40 feet senilai 2,75 Miliar rupiah.
Selain itu, PT SAA merupakan salah satu eksportir yang menikmati fasilitas layanan In Line Inspection dengan waktu layanan kurang dari 3 (tiga) jam.
“ Mulai Desember 2020, Karantina Pertanian Surabaya memberikan layanan In Line Inspection (ILI) kepada PT SAA. Hal ini berdasarkan hasil mitigasi risiko yang dilakukan oleh pejabat karantina bidang tumbuhan bahwa Sukun beku termasuk kategori risiko rendah, karena telah melalui proses pengolahan,” ungkap Musyaffak Fauzi Kepala Karantina Pertanian Surabaya.
‘ILI merupakan wujud komitmen Karantina Pertanian Surabaya dalam mendukung program Gratieks dan devisa dari desa,” imbuh Nyoman Arnawa selaku Kepala Bidang Karantina Tumbuhan.
Berita Terpopuler
Macam-Macam Pasal Pencurian Pada KUHP
Jumat, 09 Jun 2023
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KEKERASAN KEPADA ANAK DI INDONESIA
Rabu, 08 Feb 2023
Kode Transaksi Faktur Pajak, Kenali Jenis dan Saat Penggunaannya
Rabu, 28 Sep 2022
Ingin Ganti Nama? Begini Prosedur Hukumnya
Selasa, 12 May 2020
Mengenal Undang-Undang ITE
Minggu, 14 May 2023
