Jakarta (21/06) - Kepala Balitbangkumham, Asep Kurnia, menaruh perhatian tinggi dalam peningkatan kompetensi peneliti. Menurut Asep, salah satu kemampuan dasar yang harus dimiliki peneliti adalah keterampilan presentasi. “Tanpa presentasi yang jelas dan menarik, hasil penelitian tidak akan tersampaikan dengan baik dan jadi tidak termanfaatkan,” jelas Asep. Untuk meningkatkan keterampilan tersebut, Asep menggagas kegiatan Peningkatan Kemampuan Presentasi Peneliti.
Hadir sebagai narasumber Dr. P. Marlin Marpaung, M.Sc., Widyaiswara Ahli Utama Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI. Marlin memaparkan keberhasilan presentasi terletak pada kemampuan penyaji mengatur waktu. “Penyaji harus memaparkan not too fast, not too slow, but adjust. Keep it short and simple, atau disingkat KISS,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini Marlin turut mendengarkan contoh pemaparan oleh peneliti dan CPNS Balitbangkumham. Harison Citrawan, Eko Noer Kristiyanto serta Destry Indra Wibawa yang sebelumnya mendapat tugas presentasi luar negeri memaparkan materi penelitiannya. Pemaparan ini lalu ditanggapi dengan beberapa koreksi. “Harapannya ke depan menjadi makin bagus lagi paparannya,” ungkapnya. (*Humas)
Macam-Macam Pasal Pencurian Pada KUHP
Jumat, 09 Jun 2023PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KEKERASAN KEPADA ANAK DI INDONESIA
Rabu, 08 Feb 2023Kode Transaksi Faktur Pajak, Kenali Jenis dan Saat Penggunaannya
Rabu, 28 Sep 2022Ingin Ganti Nama? Begini Prosedur Hukumnya
Selasa, 12 May 2020Mengenal Undang-Undang ITE
Minggu, 14 May 2023