Untuk memastikan kesiapan pelaksanaan tes PCR secara mandiri, pagi (3/6) kemarin Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie bersama sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait melakukan kunjungan kerja ke RSUD Tarakan.
Dengan didampingi Direktur Utama (Dirut) RSUD Tarakan, dr H M Hasbi Hasyim, Gubernur melihat langsung alat yang ditaksir dibeli Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara senilai Rp 1,8 miliar.
Direktur Utama (Dirut) RSUD Tarakan mengatakan bahwa peralatan laboratorium PCR sudah lengkap. Hanya perlu diinstalasi dan dikalibrasi. Bahkan perangkat utama, berupa alat PCR sudah tiba di RSUD Tarakan. Jenisnya adalah qTower3 analytikjena, produksi Jerman.
Satu set perangkat PCR, terdiri dari peralatan penguji sampel dan monitor serta alat printer hasil uji sampel. “Untuk kesediaan SDM operatornya, sudah siap sebagaimana kepala ruangan laboratorium PCR RSUD Tarakan,”
Alat PCR tersebut akan di instalasi di ruangan laboratorium, dimana ruangan itu harus memenuhi standar yang ada, harus steril dan lainnya. Tak bisa sembarang orang masuk ke laboratorium itu. Targetnya sekitar sepekan lagi, ruangan tersebut sudah dapat digunakan.
Macam-Macam Pasal Pencurian Pada KUHP
Jumat, 09 Jun 2023PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KEKERASAN KEPADA ANAK DI INDONESIA
Rabu, 08 Feb 2023Kode Transaksi Faktur Pajak, Kenali Jenis dan Saat Penggunaannya
Rabu, 28 Sep 2022Ingin Ganti Nama? Begini Prosedur Hukumnya
Selasa, 12 May 2020Mengenal Undang-Undang ITE
Minggu, 14 May 2023