BENDAHARA PINTAR, KPPN “LANCAR”

18-10-2019 - Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Tipe A2 Tanjung Pandan — Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Bangka Belitung

KPPN Tanjung Pandan kembali mengulang kesuksesan melahirkan bendahara-bendahara negara tersertifikasi, hal ini sejalan dengan Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2016 tentang Sertifikasi Bendahara pada Satuan Kerja Pengelola APBN

Profesi bendahara adalah pahlawan yang berkontribusi tanpa terlihat, ujar Kepala KPPN Tanjung Pandan, Rd Yen Yen Nuryeni, dalam sambutannya melalui kegiatan Power Breakfast (09/10/2019).

Tahun 2020 semua bendahara harus tersertifikasi semua, mengingat jabatan bendahara sebagai jabatan fungsional sangat prestise, tidak sembarangan menunjuk bendahara karena ada standarnya. Secara fungsional bendahara bertanggungjawab kepada Menteri Keuangan, untuk itu peran bapak ibu sangat penting dalam pencapaian output, imbuh Rd Yen Yen Nuryeni.

Ciptakan lingkungan yang kondusif antara atasan dan rekan kerja, mengingat pekerjaan bendahara itu never ending job, buat skala prioritas, sempurnakan mekanisme tata kelola keuangan, harapannya dari Tanjung Pandan akan tercetak bendahara yang sudah menguasai pekerjaan dan tahu pola bekerja, ujar Rd Yen Yen Nuryeni.

Melalui kegiatan power breakfast, Rd Yen Yen Nuryeni sekaligus menyampaikan area perhatian dalam menghadapi akhir tahun, jadikan tahun lalu sebagai acuan, segera sampaikan ke KPPN sesuai batas waktu yang sudah ditentukan, koordinasikan lebih awal kalau ada permasalahan.

Sebagai wujud apresiasi atas kerja sama yang responsif, KPPN Tanjung Pandan menyelenggarakan kegiatan Seremonial Penyerahan Sertifikasi Bendahara kepada 19 satker, yang telah lulus mengikuti Sertifikasi Bendahara dengan Mekanisme pengakuan Sertifikasi Pendidikan dan Pelatihan Bendahara dan/atau Sertifikat Profesi Bendahara, Mekanisme Ujian Sertifikasi Internet-based Test (IBT), Mekanisme Ujian Sertifikasi Computer-based Test (CBT) yang terintegrasi dengan Penyegaran (Refreshment) dan Mekanisme Ujian Sertifikasi Computer-based Test (CBT) yang terintegrasi Diklat Bendahara.

Mengakhiri sesi seremonial  Rd Yen Yen Nuryeni menitipkan peran penting bendahara dan makna sertifikat yang diterima para bendahara, semoga spirit nya dapat ditularkan di lingkup kerja masing-masing, semoga bermanfaat dan dapat meningkatkan kesejahteraan bendahara.(LM). 

 

Bagikan berita melalui