Apel Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Kejati Papua Menuju WBK dan WBBM Tahun 2025

Jayapura, 17 Februari 2025 – Kejaksaan Tinggi Papua menggelar Apel Pencanangan Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Kegiatan ini berlangsung di lapangan upacara Kejati Papua dan diikuti oleh seluruh pegawai Kejati Papua.

Dalam sambutannya, Kepala Kejaksaan Tinggi Papua, Hendrizal Husin, menegaskan bahwa apel ini bukan sekadar seremoni belaka, melainkan wujud nyata dari komitmen bersama untuk menjaga integritas dan mengutamakan pelayanan publik yang bersih serta bebas dari segala bentuk penyimpangan. Beliau menekankan bahwa pencapaian wilayah bebas korupsi adalah langkah strategis untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih dari praktik korupsi dan nepotisme.

Sebagai aparatur negara, Hendrizal Husin mengingatkan seluruh jajarannya bahwa tugas utama mereka adalah memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat tanpa adanya kepentingan pribadi yang dapat merugikan orang lain. "Hari ini, kita mengingatkan kembali pentingnya nilai-nilai integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam menjalankan tugas dan fungsi kita. Setiap tindakan yang kita lakukan harus mencerminkan komitmen untuk menanggulangi korupsi, memberikan pelayanan yang prima, serta menjunjung tinggi etika dan moralitas yang berlaku di institusi ini," ujar Hendrizal Husin.

Lebih lanjut, Kajati Papua mengajak seluruh jajarannya untuk tidak hanya menjadikan program WBK dan WBBM sebagai kewajiban administratif semata, tetapi juga sebagai bagian dari perubahan budaya kerja yang berlandaskan pada integritas. Ia menekankan pentingnya menjaga citra lembaga dengan memberikan contoh yang baik bagi masyarakat serta menjunjung tinggi nilai-nilai Trapsila Adhyaksa, yang berlandaskan pada kejujuran dan tanggung jawab dalam setiap langkah yang diambil.

"Semoga dengan upaya ini, kita dapat menciptakan lingkungan kerja yang transparan, aman, dan terpercaya serta mendukung tercapainya tujuan besar bangsa Indonesia, yaitu masyarakat yang adil dan makmur," tutup Kajati Papua.

Dengan dilaksanakannya apel ini, diharapkan seluruh pegawai Kejati Papua semakin termotivasi untuk terus mengedepankan profesionalisme dan integritas dalam menjalankan tugasnya, demi mewujudkan Kejaksaan yang bersih dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas.

Kembali

Bagikan berita melalui