Program berantas buta huruf Al-Qur’an bagi Warga Binaan menjadi salah satu program pembinaan Kepribadian di Lembaga Pemasyarakatan Perempun Kelas III Mamuju. Program ini diperuntukan bagi warga binaan yang sama sekali tidak mengetahui atau belum menghafal huruf hijaiyah. kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur'an dan membentuk karakter yang lebih baik.
Dalam penyelenggaraannya, Lapas Perempuan Kelas III Mamuju bekerja sama dengan Rumah Tahfidz Quran Ats Tsani Darul Abqarriyyin Mamuju dalam penyedia guru mengaji. Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari kamis dan diikuti oleh warga binaan yang belum bisa membaca Al Quran.
Kalapas Perempuan Mamuju, Marwati memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Ia berharap program ini dapat membantu warga binaan, terutama yang berada di tahap awal Iqro, untuk lebih cepat memahami huruf hijaiah. Kalapas Perempuan Mamuju juga menegaskan adanya program ini membuktikan negara hadir dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. “Al-Qur’an diturunkan sebagai pedoman hidup setiap Muslim. oleh karena itu harus senantiasa dipelajari, dibaca, dipahami maknanya, dan dijadikan dasar dalam kehidupan sehari-hari,” ucapnya.
Macam-Macam Pasal Pencurian Pada KUHP
Jumat, 09 Jun 2023Kode Transaksi Faktur Pajak, Kenali Jenis dan Saat Penggunaannya
Rabu, 28 Sep 2022PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KEKERASAN KEPADA ANAK DI INDONESIA
Rabu, 08 Feb 2023Mengenal Undang-Undang ITE
Minggu, 14 May 2023Ingin Ganti Nama? Begini Prosedur Hukumnya
Selasa, 12 May 2020