Sigi - Dalam rangka memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas III Palu menggelar tausyiah di Mushollah An-Nisa. Kegiatan yang berlangsung khidmat ini mengusung tema "Mari kita sambut momen berkah ini dengan penuh cinta, doa, dan introspeksi diri. Semoga kita semakin dekat kepada-Nya dan selalu dalam lindungan-Nya."
Acara ini dihadiri oleh seluruh pegawai serta warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang beragama Islam. Tausyiah disampaikan oleh Ustadz H. Abjan Jauhar, sementara pembacaan ayat suci Al-Qur'an dibawakan oleh Moh. Hifzhan Jauhar.
Dalam ceramahnya, Ustadz H. Abjan Jauhar menekankan makna penting dari Isra Miraj sebagai peristiwa luar biasa yang menjadi tonggak kewajiban shalat lima waktu bagi umat Islam. Ia mengajak seluruh hadirin untuk mengambil hikmah dari peristiwa ini dengan meningkatkan kualitas ibadah dan memperbaiki diri agar menjadi pribadi yang lebih baik.
"Isra Miraj mengajarkan kita tentang pentingnya kedisiplinan dalam menjalankan shalat dan ketaatan kepada Allah SWT. Semoga momen ini menjadi titik balik bagi kita semua untuk semakin mendekatkan diri kepada-Nya dan memperbaiki akhlak dalam kehidupan sehari-hari," ujar Ustadz Abjan Jauhar dalam tausyiahnya.
Kegiatan ini berlangsung dengan penuh kekhusyukan dan diakhiri dengan doa bersama, yang dipimpin oleh Ustadz H. Abjan Jauhar. Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti jalannya acara, yang menjadi momen refleksi spiritual bagi seluruh penghuni Lapas Perempuan Palu.
Kepala Lapas Perempuan Kelas III Palu mengingatkan warga binaan untuk mendengarkan dengan baik isi ceramah yang disampaikan. "Saya berharap pesan yang disampaikan dalam tausyiah ini tidak hanya didengar lalu dilupakan, tetapi dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik selama berada di dalam lapas maupun setelah bebas nanti," ungkapnya.
Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan keagamaan seperti ini sangat penting dalam membangun karakter serta memberikan ketenangan batin bagi warga binaan. "Kegiatan ini menjadi wadah bagi warga binaan untuk semakin dekat kepada Tuhan dan menjadikan momen Isra Miraj sebagai refleksi diri dalam memperbaiki akhlak. Semoga pembinaan keagamaan seperti ini dapat terus berjalan secara konsisten," tuturnya.
Dengan adanya peringatan Isra Miraj ini, diharapkan dapat semakin mempererat kebersamaan serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan bagi seluruh pegawai dan warga binaan di Lapas Perempuan Kelas III Palu.
Macam-Macam Pasal Pencurian Pada KUHP
Jumat, 09 Jun 2023Kode Transaksi Faktur Pajak, Kenali Jenis dan Saat Penggunaannya
Rabu, 28 Sep 2022PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KEKERASAN KEPADA ANAK DI INDONESIA
Rabu, 08 Feb 2023Mengenal Undang-Undang ITE
Minggu, 14 May 2023Ingin Ganti Nama? Begini Prosedur Hukumnya
Selasa, 12 May 2020