Kemenag Kota Mojokerto Lakukan Studi Replikasi Pembangunan Zona Integritas di Kemenag Jombang

Jombang (Humas Kemenag) – Kantor Kementerian Agama Kota Mojokerto mengunjungi Kantor Kemenag Jombang untuk melaksanakan studi replikasi pembangunan Zona Integritas (ZI), pada Jumat (24/1/25). Kunjungan ini diterima langsung oleh Kepala Kemenag Jombang, Muhajir didampingi ketua tim ZI Kemenag Jombang Arif Hidayatulloh di Aula PLHUT Kemenag Jombang.

Kunjungan ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Kota Mojokerto, Kasubag Tata Usaha, jajaran Kepala Seksi, Kepala Madrasah, Kepala KUA, serta sejumlah ASN yang tergabung dalam unit kerja tersebut. Studi replikasi ini bertujuan untuk memperoleh wawasan terkait pengembangan dan implementasi zona integritas di Kemenag Jombang, yang diharapkan dapat diaplikasikan oleh Kemenag Kota Mojokerto.

Kepala Kemenag Kota Mojokerto, Abdul Rahman menyampaikan bahwa pihaknya telah berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan submit Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (PMPZI) pada bulan Desember 2024. "Meskipun kami belum berhasil masuk dalam penilaian lanjutan, kami tetap optimis dan terus berusaha memperbaiki dan memperkuat implementasi zona integritas di lingkungan kami," ujar Abdul Rahman.

Sementara itu, Kepala Kemenag Jombang, Muhajir, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kedatangan rombongan dari Kemenag Kota Mojokerto. "Kami sangat senang dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan terkait pembangunan zona integritas. Semoga studi ini dapat menjadi bahan evaluasi dan pembelajaran bagi kita semua dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik di lingkungan Kemenag," kata Muhajir.

Ia menambahkan, tidak menutup kemungkinan dari Kemenag Jombang juga akan berkunjung ke Kota Mojokerto untuk mereplikasi program dan inovasi yang ada di sana dan diaplikasikan di Kemenag Jombang. Menurutnya, keberhasilan ZI adalah saling dukung salah satunya dengan cara saling mereplikasi.

Studi replikasi ini diharapkan dapat mempererat kerja sama antar kantor Kemenag di wilayah Jawa Timur, serta mempercepat terwujudnya pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi melalui pembangunan zona integritas. (dsi)

Kembali

Bagikan berita melalui