BADAN MUTU KKP MAKASSAR MENJAMIN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN SULAWESI SELATAN

BADAN MUTU KKP MAKASSAR MENJAMIN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN SULAWESI SELATAN

Sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Kelautan dan Perikanan yang berperan dalam penjaminan mutu dan keamanan hasil perikanan, BPPMHKP Makassar melaksanakan official control berupa pengujian laboratorium untuk memastikan produk perikanan dari Sulawesi Selatan yang akan diekspor ke luar negeri memenuhi persyaratan negara tujuan ekspor. Pada Tahun 2024, Pengujian Laboratorium Mutu BPPMHKP Makassar melaksanakan 14.307 kali pengujian yang terdiri dari :
- pengujian organoleptik untuk penilaian kesegaran ikan sebanyak 4.379 kali
- pengujian mikrobiologi untuk memastikan produk perikanan tidak mengandung bakteri berbahaya sebanyak 5.993 kali
- pengujian logam berat untuk memastikan produk perikanan tidak mengandung logam berat berbahaya sebanyak 2.475 kali
- pengujian kimia untuk memastikan produk perikanan tidak mengandung bahan kimia berbahaya sebanyak 584 kali
- pengujian air dan es yang digunakan dalam proses produksi sebanyak 876 kali

BPPMHKP Makassar juga bekerjasama dengan laboratorium lain dalam pengujian mutu produk perikanan bilamana pengujian tidak dapat dilakukan di BPPMHKP Makassar. Selama tahun 2024, jumlah pengujian oleh laboratorium eksternal yang dilakukan adalah sebanyak 2.856 kali.

Laboratorium BPPMHKP Makassar merupakan salah satu laboratorium penguji yang telah terakreditasi SNI ISO/IEC 17025:2017 oleh Komite Akreditasi Nasional dengan 13 ruang lingkup untuk pengujian mutu dan keamanan hasil perikanan. Dengan pelaksanaan official control ini diharapkan tingkat keberterimaan produk perikanan Sulawesi Selatan akan semakin meningkat dengan terpenuhinya persyaratan impor dari negara-negara tujuan ekspor di seluruh dunia.

@bppmhkp @ishartini_

#2025KKPRiseTogether
#PanganBiru
#EkonomiBiruUntukIndonesiaEmas
#KKPGOID
#SaktiWahyuTrenggono
#EkonomiBiru
#bppmhkpmakassarewako
#bppmhkpmajubersamakkp

Kembali

Bagikan berita melalui