Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Perempuan Kelas III Mamuju selain menjalani rutinitas harian sebagai tahanan dan narapidana, namun tidak menutup diri bagi warga binaan untuk berkreasi dan mengembangkan potensi diri. Warga Binaan diberikan pembinaan kemandirian di bidang Jasa, yaitu pembinaan keterampilan merajut. Pembinaan kemandirian ini dapat menjadi bekal keahlian yang cukup untuk mencari rejeki yang halal.
Warga binaan yang terlihat antusias mengikuti pembinaan keterampilan merajut. Hasil rajutan ada yang berupa tas tali kur, Peci, gantungan kunci, gelang dan lain sebagainya. Produk hasil rajutan ini sering dijadikan sebagai bahan pameran di setiap kesempatan.
Kepala Lapas Perempuan Mamuju menghimbau Kepala Subseksi Pembinaan beserta jajarannya untuk terus berupaya memberikan program-program pembinaan untuk mengembangkan kreatifitas dan produktivitas warga binaan. Hal ini telah menjadi bagian hak-hak bagi para warga binaan yaitu mengikuti pembinaan kemandirian selama mereka menjalani masa pidana di Lapas.
Dengan adanya kegiatan pembinaan kemandirian ini, warga binaan merasa bersyukur karena selain bisa menambah ilmu serta pengetahuan dalam keterampilan merajut, juga bisa menjadi sumber pemasukan bagi mereka selama menjalani masa pidana di dalam Lapas.
Macam-Macam Pasal Pencurian Pada KUHP
Jumat, 09 Jun 2023Kode Transaksi Faktur Pajak, Kenali Jenis dan Saat Penggunaannya
Rabu, 28 Sep 2022PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KEKERASAN KEPADA ANAK DI INDONESIA
Rabu, 08 Feb 2023Mengenal Undang-Undang ITE
Minggu, 14 May 2023Ingin Ganti Nama? Begini Prosedur Hukumnya
Selasa, 12 May 2020