Workshop Penyusunan Inovasi Model Pelatihan Guru Seni dan Budaya Berbasis Keistimewaan DIY: Sinergi untuk Pendidikan Berbasis Budaya

09-01-2025 - Balai Besar Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Seni dan Budaya — Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi

Workshop ini bertujuan untuk merancang model pelatihan guru seni dan budaya yang relevan dan berbasis kearifan lokal DIY. Kegiatan yang melibatkan 144 peserta, yang terdiri atas guru (jenjang SD, SMP, SMA dan SMK) di wilayah D.I Yogyakarta, narasumber, dan fasilitator ini menekankan pentingnya pembelajaran seni budaya yang inovatif dan selaras dengan nilai keistimewaan Yogyakarta. Hal ini sejalan dengan salah satu kebijakan strategis keistimewaan DIY, yakni pengembangan sarana ekspresi kebudayaan serta internalisasi nilai-nilai budaya lokal seperti "Hamemayu Hayuning Bawana" dan "Manunggaling Kawula Gusti" seperti yang disampaikan oleh Aris Eko Nugroho, S.P., M.Si., mewakili Sekretaris Daerah DIY.

Menurut Kepala BBPPMPV Seni dan Budaya, Dr. Dra. Sarjilah, M.Pd., pelatihan ini adalah langkah strategis untuk memperkuat identitas budaya lokal dalam pendidikan nasional. "Guru seni dan budaya memiliki peran penting sebagai penjaga nilai-nilai budaya sekaligus pendidik kreatif yang siap menjawab tantangan era modern," jelasnya dalam sambutan pembukaan.

Dr. Didik Wardaya, S.E,. M.Pd. (Staf Ahli Gubernur DIY) salah satu narasumber, menyoroti pentingnya sinergi antara berbagai pemangku kepentingan dalam memajukan pendidikan seni. "Kolaborasi antara pemerintah, komunitas seni, dan dunia pendidikan adalah kunci untuk melahirkan model pelatihan yang efektif," katanya.

Selama kegiatan, peserta mendapatkan materi tentang kebijakan pendidikan seni berbasis keistimewaan DIY, esensi pendidikan seni, serta desain model pelatihan inovatif. Workshop juga mencakup diskusi kelompok yang bertujuan menghasilkan rancangan model pelatihan yang aplikatif dan adaptif.

Hasil dari workshop ini nantinya diharapkan akan menghasilkan draft desain model pelatihan yang akan menjadi panduan bagi guru seni budaya di semua jenjang pendidikan. Selain itu, kegiatan ini diharapkan berdampak pada peningkatan kualitas pembelajaran seni budaya, sekaligus melestarikan keistimewaan budaya DIY di tengah dinamika global.

Penutupan kegiatan ini nanti akan diakhiri dengan presentasi hasil kerja kelompok dan serah terima dokumen desain model pelatihan. BBPPMPV Seni dan Budaya berkomitmen untuk terus mendorong inovasi dan kolaborasi demi menciptakan ekosistem pembelajaran seni budaya yang inklusif dan berkelanjutan.(Khumaidi)


Bagikan berita melalui