Ketapang, 1 Januari 2025 – Tim SAR Ketapang berhasil menyelamatkan seorang nelayan berinisial DI (24), warga Desa Suka Baru, yang ditemukan terombang-ambing di laut sejak 29 Desember 2024. Selama dua hari tanpa makanan, korban ditemukan dalam kondisi lemah namun selamat.
Setelah dievakuasi ke Pos SAR Ketapang, korban segera menjalani pemeriksaan kesehatan oleh petugas Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas I Pontianak Wilayah Kerja Ketapang. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa korban dalam kondisi stabil tanpa indikasi gangguan kesehatan serius, meskipun mengalami kelelahan ekstrem akibat kekurangan makanan.
Kepala Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas I Pontianak, dr. Mokhamad Zainul Mukhorobin, MMRS, mengapresiasi upaya luar biasa dari Tim SAR Ketapang. “Kolaborasi yang cepat dan tanggap seperti ini sangat penting dalam memastikan keselamatan masyarakat, khususnya di situasi darurat. Kami akan terus berkomitmen untuk memberikan dukungan kesehatan yang optimal,” ujar dr. Zainul.
Lebih lanjut, dr. Zainul mengingatkan pentingnya kewaspadaan saat melaut, terutama bagi nelayan. Ia mengimbau agar masyarakat selalu memperhatikan faktor cuaca dan melengkapi diri dengan peralatan keselamatan.
Insiden ini menjadi pengingat akan pentingnya sinergi antarinstansi dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat, baik melalui penyelamatan maupun pelayanan kesehatan yang menyeluruh.
Macam-Macam Pasal Pencurian Pada KUHP
Jumat, 09 Jun 2023Kode Transaksi Faktur Pajak, Kenali Jenis dan Saat Penggunaannya
Rabu, 28 Sep 2022PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KEKERASAN KEPADA ANAK DI INDONESIA
Rabu, 08 Feb 2023Mengenal Undang-Undang ITE
Minggu, 14 May 2023Ingin Ganti Nama? Begini Prosedur Hukumnya
Selasa, 12 May 2020