Akhiri Tahun 2024, BPSDM Hukum Mantapkan Internalisasi Nilai Pancasila

23-12-2024 - Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan HAM Sulawesi Utara — KANWIL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI SULAWESI UTARA

Yogyakarta- (21/12) Kegiatan internalisasi nilai-nilai Pancasila yang diikuti oleh Kepala Balai Diklat Hukum dan HAM Sulawesi Utara, Wahju Prihandono, merupakan langkah strategis untuk memperkuat karakter dan kompetensi ASN di lingkungan BPSDM Hukum. Dilaksanakan oleh BPSDM Hukum dari 20-22 Desember 2024 di Hotel Grand Mercure Yogyakarta, acara ini menghadirkan 267 pegawai dari BPSDM Hukum , termasuk Balai Diklat dan Politeknik, serta narasumber dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Komando Pasukan Khusus (Kopassus), dan TNI. 

Tujuan dan Fokus Kegiatan:

 1. Peningkatan Pemahaman Pancasila: Kegiatan bertujuan menanamkan Pancasila sebagai pedoman hidup sehari-hari bagi seluruh pegawai BPSDM Hukum. 

2. Penguatan Kedisiplinan: Melibatkan pelatihan kedisiplinan khusus dalam tata upacara dan baris-berbaris. 

3. Peningkatan Etos Kerja: Mendorong kerja sama tim, komunikasi efektif, dan koordinasi yang baik. 

Dengan hal hal yang telah dilakukan BPSDM Hukum untuk memperkuat niali filosofi Pancasila yakni: • 9 Pesan Pancasila: Ditekankan sebagai pedoman ASN pembelajar. • Sosialisasi 45 Butir Pedoman Pancasila: Diselaraskan dengan peran strategis BPSDM Hukum dalam mewujudkan Asta Cita Presiden, terutama poin 4 (SDM unggul) dan poin 7 (penguatan tata kelola pemerintah). Capaian Tahun 2024: • Realisasi Anggaran: Mencapai 85,87?ngan estimasi akhir tahun sebesar 96,41%. • Alokasi Pembangunan Gedung Poltekpin: Sebesar 41%. • Output Pelatihan: Melampaui target, mencapai 109%, penilaian kompetensi per 13 Des 5.527 orang, penilaian kompetensi hasil kerja sama lintas sectoral 81 orang, serta pelaksanaan prioritas nasional SPPA 270 orang dan PK Bapas 319 orang Rancana Tahun 2025: 

Jumlah Peserta Pelatihan 2025: Ditargetkan 89.613 orang, dengan anggaran 351.678.179.000 Dalam sambutannya Wakil Menteri Hukum, Edward Omar Sharif Hiariej memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini dan menekankan pentingnya internalisasi nilai Pancasila untuk membangun karakter unggul ASN.

 Ia mengutip Presiden Soekarno, menyebut Pancasila sebagai jiwa bangsa dan pedoman hidup yang harus dijunjung, serta mengharapkan penguatan nilai Pancasila menjadi program utama dalam pembinaan ASN. Kegiatan ini mencerminkan komitmen BPSDM Hukum untuk meningkatkan kualitas ASN melalui penguatan nilai-nilai kebangsaan, disiplin, dan profesionalisme.

Bagikan berita melalui