Wujud Kepedulian Inklusif, Lapas Baubau Gelar Pelatihan Bahasa Isyarat Bersama SLB Negeri 1 Baubau

Baubau – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Baubau bekerja sama dengan Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Baubau menggelar kegiatan Pelatihan Dasar-Dasar Bahasa Isyarat di aula Lapas Baubau. Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara Lapas Baubau dan SLB Negeri 1 Baubau dalam rangka meningkatkan pemahaman serta kemampuan komunikasi terhadap penyandang disabilitas, khususnya tunarungu, Selasa (17/12).

Pelatihan ini diikuti dengan penuh antusias oleh para pegawai Lapas Baubau. Dalam kegiatan tersebut, tim dari SLB Negeri 1 Baubau memberikan materi dasar-dasar bahasa isyarat, termasuk pengenalan alfabet, sapaan, serta kosakata dasar yang umum digunakan dalam percakapan sehari-hari.

Kepala Lapas Kelas IIA Baubau, Bapak I Wayan Putu Sutresna, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang terjalin antara Lapas Baubau dengan SLB Negeri 1 Baubau. "Pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan keterampilan komunikasi kita, terutama dalam memberikan layanan inklusif dan ramah terhadap penyandang disabilitas. Saya berharap ilmu yang diperoleh hari ini dapat bermanfaat dan diaplikasikan dalam lingkungan kerja maupun di kehidupan sehari-hari," ujar Kalapas. 

Sementara itu, perwakilan dari SLB Negeri 1 Baubau menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan langkah awal dalam membangun kesadaran akan pentingnya bahasa isyarat sebagai jembatan komunikasi bagi penyandang tunarungu. “Dengan memahami bahasa isyarat, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif, mendukung, dan ramah bagi penyandang disabilitas,” ungkapnya. 

Di akhir kegiatan, Kalapas Baubau menyampaikan harapannya agar kerja sama seperti ini dapat terus berlanjut dalam berbagai program lainnya yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan pemasyarakatan. 

 Kegiatan ini tidak hanya menambah wawasan para pegawai, tetapi juga menjadi langkah konkret Lapas Baubau dalam mendukung inklusi dan pelayanan yang lebih baik bagi penyandang disabilitas.

Kembali

Bagikan berita melalui