PAMEKASAN - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) bukanlah akhir dari segala kehidupan, dan bukan tempat akhir bagi para WBP. Lewat program layanan pembinaan kepribadian berupa kebaktian agama Nasrani di Gereja rumah Pemulihan di Lapas Pamekasan, yang bekerjasama dengan gereja –gereja di Jawa timur. Sehingga WBP dapat menemukan ketenangan untuk mengembalikan jati diri mereka yang seutuhnya. Kali ini, Kebaktian di laksanakan oleh gereja Bethany Surabaya. (12/11/2024)
Kalapas IIA Pamekasan, Nur Bambang Suprihandono mengungkapkan “Kegiatan ini dalam rangka pembinaan kerohanian yang bertujuan untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan agar Warga Binaan menjadi pribadi yang lebih baik lagi kedepannya.”
Dengan adanya program pembinaan rohani ini diharapkan ada perubahan mindset bagi WBP Lapas Pamekasan menjadi pribadi yang taat beribadah. Pembinaan Rohani kepada Tuhan yang maha esa termasuk dalam kategori pembinaan kepribadian kepada Warga Binaan Pemasyarakatan.
Warga binaan yang memperoleh bekal pembinaan rohani memiliki kegiatan sehari-hari yang dapat mengubah pola kegiatan mereka kearah yang lebih positif. Pembinaan keagamaan ini menjadi dasar perkembangan kepribadian warga binaan untuk menjalani masa pidananya sehingga dapat memperbaiki diri dan menjadi pribadi yang lebih baik. Dengan bantuan pihak luar seperti Kementrian Agama dan gereja-gereja lokal dalam kegiatan pembinaan rohani di Lapas Pamekasan menjadi kontribusi yang baik dalam pembinaan rohani.
Macam-Macam Pasal Pencurian Pada KUHP
Jumat, 09 Jun 2023PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KEKERASAN KEPADA ANAK DI INDONESIA
Rabu, 08 Feb 2023Kode Transaksi Faktur Pajak, Kenali Jenis dan Saat Penggunaannya
Rabu, 28 Sep 2022Mengenal Undang-Undang ITE
Minggu, 14 May 2023Ingin Ganti Nama? Begini Prosedur Hukumnya
Selasa, 12 May 2020