Peran Aktif Lapas Siau Ikuti Bimtek Strategi Penguatan pelayanan Dugaan Pelanggaran HAM

MANADO (07/11) - Bertempat di Aula Mapalus Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Utara, dilaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang difokuskan pada strategi penguatan pelayanan dugaan pelanggaran HAM bagi petugas pos pengaduan HAM (YankoHAM). Selain itu, digelar pula kegiatan Pendampingan Pemenuhan Data Dukung untuk Laporan Capaian Aksi HAM Periode B12 Tahun 2024.

Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai satuan kerja (satker) di wilayah Sulawesi Utara, termasuk Lapas Klas IIB Ulu Siau yang mengutus staf pegawainya sebagai operator dan pelaksana kegiatan serta program HAM. Kehadiran staf Lapas Ulu Siau ini menunjukkan komitmen lembaga tersebut dalam mendukung penguatan layanan dan program hak asasi manusia (HAM) di lingkup pemasyarakatan.

Acara berjalan lancar dan mendapat sambutan baik dari seluruh peserta. Dalam kesempatan tersebut, para petugas diberi pemahaman lebih mendalam mengenai strategi pelayanan dugaan pelanggaran HAM di tingkat pos pengaduan, sehingga diharapkan mampu memberikan respon yang lebih tepat dan profesional terhadap pengaduan masyarakat. Selain itu, bimbingan ini juga bertujuan memastikan pemenuhan data dukung laporan aksi HAM di seluruh satuan kerja berjalan optimal dan sesuai dengan target capaian yang telah ditetapkan.

Kepala Bidang HAM Kanwil Kemenkumham Sulawesi Utara dalam sambutannya menyampaikan, “Kami berharap seluruh peserta yang hadir dapat menerapkan ilmu dan strategi yang diperoleh dari Bimbingan Teknis ini dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, khususnya di bidang pelayanan HAM. Ini adalah bagian dari upaya kita bersama dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.”

Partisipasi Lapas Klas IIB Ulu Siau dalam kegiatan ini menunjukkan keseriusan mereka dalam mendukung upaya pemerintah dalam penegakan HAM dan pemenuhan data dukung untuk laporan capaian aksi HAM di tahun 2024. Dengan adanya peningkatan kapasitas petugas, diharapkan layanan terkait pengaduan HAM di lingkungan Lapas Ulu Siau dapat berjalan lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Kembali

Bagikan berita melalui