Kolaborasi dalam Pembinaan Kepribadian WBP Lapas Mamasa dan Gereja Bethel Indonesia

Kolaborasi dalam Pembinaan Kepribadian WBP Lapas Mamasa dan Gereja Bethel Indonesia

Mamasa, 7 November 2024 – Dalam rangka meningkatkan kualitas pembinaan kepribadian bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Mamasa mengadakan kegiatan ibadah bersama, bekerja sama dengan Gereja Bethel Indonesia (GBI). Kegiatan yang berlangsung pada hari ini menjadi wujud sinergi positif antara Lapas Mamasa dan pihak gereja sebagai stakeholder eksternal dalam mendukung pembinaan kerohanian bagi para WBP. Kegiatan ibadah ini dilaksanakan di ruang pembinaan Lapas Mamasa, diikuti oleh sejumlah WBP dengan antusiasme yang tinggi.

Ibadah dipimpin oleh pendeta dari GBI yang mengusung tema pembinaan rohani dan pemulihan diri melalui ajaran agama. Dalam suasana khidmat, WBP mengikuti setiap tahapan ibadah dengan penuh perhatian dan keikhlasan, menciptakan suasana kekeluargaan dan kehangatan di antara sesama peserta ibadah. Kepala Lapas Kelas III Mamasa, Bapak Hastono, menyatakan bahwa kegiatan ini adalah salah satu bentuk upaya pihak Lapas dalam menghadirkan pembinaan kepribadian yang komprehensif. “Kami percaya bahwa pembinaan rohani dapat membantu para WBP dalam menemukan jati diri mereka dan membangun sikap yang lebih baik. Dengan adanya kolaborasi bersama GBI ini, kami berharap para WBP dapat lebih termotivasi untuk memperbaiki diri dan siap berintegrasi kembali ke masyarakat,” ujar Kepala Lapas Mamasa.

Kolaborasi dengan Gereja Bethel Indonesia ini menjadi salah satu program pembinaan kepribadian di Lapas Mamasa yang berfokus pada peningkatan aspek kerohanian para WBP. Kegiatan ini juga mencerminkan komitmen Lapas Mamasa untuk berinovasi dalam berbagai metode pembinaan yang melibatkan stakeholder terkait. Diharapkan, kegiatan ini akan diadakan secara rutin agar para WBP mendapatkan dukungan spiritual yang berkesinambungan. Para WBP yang hadir dalam kegiatan tersebut mengungkapkan rasa syukur atas adanya kegiatan ibadah bersama ini. Salah satu WBP menyatakan bahwa kegiatan ini membuatnya merasa dihargai dan lebih termotivasi untuk memperbaiki diri.

Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, pamuji Raharja, memberikan apresiasi atas sinergi Lapas Mamasa dengan stakeholder dalam pelaksanaan pembinaan kepribadian Narapidana. “Dengan kegiatan ini, Lapas Kelas III Mamasa menunjukkan komitmennya dalam melaksanakan pembinaan kepribadian bagi WBP, menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, dan membangun sinergi yang bermanfaat untuk mendukung proses reintegrasi sosial bagi warga binaan” ucapnya.

@Kumham_Sulbar @Kemenkumham @Kementerian Hukum dan HAM RI #KanwilSulbar #KumhamSulbar #KanwilKemenkumhamSulbar @NewsKemenkumham #KemenkumhamSemakinPasti #KamiPasti #PamujiRaharja #SupratmanAndiAgtas #KumhamPASTI #KemenkumhamRI #Hastono #LapasMamasa #DiaryLapasMamasa

Kembali

Bagikan berita melalui