PTA Medan Peserta Bimtek Tenaga Teknis Yang Dilaksanakan Badilag Secara Virtual

30-08-2021 - PENGADILAN TINGGI AGAMA MEDAN — Direktorat Jendral Badan Peradilan Agama

Hal ini dimaksudkan agar tenaga teknis memiliki kemampuan dan penguasaan yang baik terhadap hukum formil dan hukum materiil sehingga tugasnya sebagai pengadil dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

Kali ini, Badilag melaksanakan bimbingan teknis dengan nara sumber Ketua PTA Surabaya Drs. H. Yamin Awie, S.H., M.H. yang mengangkat topik permasalahan sita dan eksekusi. Kegiatan yang digelar secara daring tersebut dilaksanakan pada hari Rabu (25/08) yang dibuka secara resmi oleh Dirjen Badilag  Dr. Drs. H. Aco Nur, S.H., M.H.  Sementara yang bertindak sebagai moderator adalah Kasubdit Mutasi Hakim Dr. Sultan, S.Ag., S.H., M.H.

1

Ketua PTA Medan H. Abd. Hamid Pulungan menyebutkan bahwa kegiatan bimbingan teknis ini sangat penting untuk memperdalam dan mengkaji ulang permasalahan yang menjadi topik bahasan yaitu seputar sita dan eksekusi. Oleh karena itu, tambahnya lagi, harus diikuti dengan seksama dan dengan sebaik-baiknya.

“Bimtek yang membahas permasalahan sita dan eksekusi ini sangat penting untuk menambah ilmu dan wawasan sehingga ketika menangani sita dan eksekusi dapat melaksanakannya dengan baik,” papar H. Abd. Hamid Pulungan.

Adapun peserta yang mengikuti bimtek adalah Ketua PTA Medan H. Abd. Hamid Pulungan, Wakil Ketua H. Abdullah dan  hakim tinggi. Kegiatan yang dilaksanakan di ruang command center tersebut berlangsung dari pukul 08.00 s/d pukul 10.30 Wib.

Salah seorang hakim tinggi H. Jeje Jaenudin mengatakan bahwa bimtek tenaga teknis yang diikutinya tersebut sangat bermanfaat bagi dirinya karena membahas topik yang merupakan kewenangan PA. Dengan bimtek ini, katanya menjelaskan, dirinya akan menambah ilmu pengetahuan dan wawasan sehingga sangat berguna dalam melaksanakan tugas sebagai seorang hakim tinggi.

“Bimtek seperti ini sangat penting untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan, oleh sebab itu saya mengikutinya dengan tekun,” ujar H. Jeje Jaenudin bersemangat.

“Terima kasih kepada Badilag yang memprakarsai bimtek tersebut dan semoga bimtek yang sama berkelanjutan pada masa yang akan datang,” urainya berharap. (ahp)

 


Bagikan berita melalui