1. Siswa SD diutamakan jauh dari Ibu Kota Kabupaten

1. Dinas Arpus menghubungi pihak sekolah untuk di jadwalkan dalam layanan Dongkel Beras dalam jangka satu bulan
2. Dinas Arpus menyiapkan armada untuk menjemput siswa-siswi ke sekolah yang sudah dijadwalkan
3. diberi arahan dari dinas Arpus
4. Siswa-siswi diajak ke lokasi bersejarah
5. sampai di lokasi di Pandu oleh guide setempat
6. setelah selesai dari lokasi bersejarah di ajak ke perpustakaan kabupaten nganjuk
7. siswa-siswi dikenalkan perpustakaan kabupaten nganjukdan di ajak untuk membaca bersama
8. setelah selesai diantar kembali ke sekolah asal mereka

1. Kadin Arpus memberi arahan kepada Kabid Perpustakaan untuk memberikan layanan Dongkel Beras ()
2. Kabid memberi arahan kepada Pustakawan Ahli Muda Perpustakaan untuk memberikan layanan Dongkel Beras ()
3. Pustakawan Ahli Muda menerima arahan dari Kabid dan diteruskan pada JFU untuk dilaksanakan ()
   
4. JFU menjemput Siswa ke sekolah-sekolah yang sudah dijadwalkan menggunakan ELFT ((30 menit (tergantung jarak sekolah))
   
5. Petugas memberikan arahan kepada siswa (5 menit)
   
6. Memandu Siswa untuk mengunjungi wisata bersejarah dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk ((30 menit (tergantung jarak sekolah))
   
7. Para siswa menerima penjelasan dari petugas obyek wisata dan petugas perpustakaan (60 menit )
   
8. Evaluasi/Tanya Jawab kegiatan yang telah di laksanakan oleh siswa (15 menit)
   
9. Foto bersama dengan peserta (5 menit)
   
10. Mengantar Siswa ke Sekolah ((30 menit (tergantung jarak sekolah))
    

Tidak dipungut biaya

Pengenalan Benda Cagar Budaya

-