1. Bukti perolehan/pengalihan objek pajak
2. Surat tanda bukti lunas PBB-P2 yang dikeluarkan oleh Bapenda Kota Denpasar
3. Mengisi SPOP dan LSPOP
4. Fotokopi SSB/SSPD BPHTB
5. Fotokopi KTP
6. Fotokopi KK
7. Fotokopi bukti kepemilikan/penguasaan/pemanfaatan tanah (sertifikat/AJB/Girik/Dokumen lain yang sejenis) 9. Fotokopi PBG
8. Surat Keterangan Tanah dari Kepala Dusun/Kepala Lingkungan, Pekaseh dan Desa/Lurah yang diketahui oleh Camat setempat (untuk objek yang belum memiliki sertifikat)
9. Membawa SPPT PBB-P2 Terbaru
10. Lunas PBB-P2
11. Mengisi Formulir Berkas Pernyataan (Surat Pernyataan, Surat Keterangan, Sket/ Gambar Obyek Pajak) dan Surat Ukur Tanah (bila tidak memiliki Sertipikat Kepemilikan Tanah)
12. Surat kuasa (apabila dikuasakan)

1. Petugas Pelayanan menerima dan memeriksa kelengkapan isian formulir disesuaikan dengan persyaratan data baru. Apabila formulir persyaratan telah lengkap, maka Petugas Pelayanan meregister dan mencetak tanda terima berkas dalam 2 (dua) rangkap: Lembar 1 : diserahkan ke WP sebagai bukti bahwa berkas sudah diterima. Lembar 2 : dilampirkan pada berkas pemohon.
2. Kasubid Keberatan menerima berkas permohonan dari Subid Sistem dan Pelayanan Informasi, kemudian memeriksa kelengkapan SPOP dan berkas-berkas persyaratannya apakah Bersertifikat atau Tidak Bersertfikat. Apabila belum bersertifikat dilakukan pengecekan lapangan terlebih dahulu. Hasil pemeriksaan dituliskan dalam Form Penelitian Mutasi.
3. Kabid Pengendalian dan Evaluasi Pendapatan Daerah memeriksa dan menandatangani Form Penelitian Mutasi.

Tidak dipungut biaya

1. Bukti Hasil Input Mutasi

1.     Pengaduan Langsung melalui Pojok Konsultasi Bapenda Kota Denpasar dan mengisi Survey Kepuasaan Masyarakat di ruang pelayanan.

2.     Pengaduan tidak langsung melalui :

a.      Bapenda Call 03613000130

b.     Telepon Kantor 0361239079

c.      Website https://www.pendapatan.denpasarkota.go.id

d.     Website PRODenpasar https://pengaduan.denpasarkota.go.id/

e.      Email pendapatan@denpasarkota.go.id