1. Surat Permohonan kepada KPN
2. Surat Kuasa (jika dikuasakan ke ahli waris)
3. Surat pernyataan ahli waris dari kelurahan dan kecamatan
4. FC kutipan akta nikah / perkawinan
5. FC KTP
6. FC KK
7. FC kutipan akta kelahiran anak
8. FC surat kematian / akta kematian
9. FC buku tabungan/deposita atas nama almarhum

1. Petugas PTSP menerima surat permohonan dari pemohon
2. Meneliti kelengkapan permohonan dengan ceklist dan membuat catatan/penetapan
3. Petugas PTSP menyerahkan permohonan kepada Panmud Hukum
4. Panmud Hukum memeriksa dan memaraf catatan/penetapan kemudian diserahkan ke Panitera
5. Panitera memeriksa dan memaraf catatan/penetapan kemudian diserahkan kepada KPN
6. KPN menandatangani catatan/penetapan
7. Petugas PTSP memberikan nomor pendaftaran akta dibawah tangan dan menyerahkan catatan/penetapan yang telah ditanda tangani kepada pemohon serta kuitansi pembayaran PNBP yang harus dibayar oleh pemohon ke Bank

2 Jam

Rp. 10

Legalisasi Surat Akta Dibawah Tangan

Siwas Mahkamah Agung RI 

Pengadilan Negeri Samarinda