1. Pasien datang sendiri dan/atau bersama pendamping (bila diperlukan)
2. Pasien membawa persyaratan identitas (KTP/KK),kartu berobat/kartu jaminan kesehatan
3. Pasien mengambil nomor antrian,menunggu panggilan di loket pendaftaran
4. Pasien melakukan registrasi di loket pendaftaran lalu menunggu di ruang tunggu imunisasi
5. Pasien dipanggil sesuai nomor antrian

1. a. Petugas memanggil pasien sesuai antrian b. Petugas menimbang BB dan PB pasien, serta mengukur suhu tubuh pasien dengan menggunakan thermometer c. Petugas melakukan anamnesa pada keluarga pasien d. Petugas merujuk ke poli umum apabila ibu bayi mengeluh ada masalah dengan kesehatan bayinya untuk menentukan boleh atau tidaknya bayi diberkan imunisasi e. Petugas merujuk ke poli gizi bila BB bayi kurang, petugas gizi menentukan status gizi bayi yang akan diimunisasi f. Petugas melakukan pelayanan imunisasi g. Petugas memberikan konseling setelah tindakan (perawatan bekas suntikan, rencana dan jadwal imunisasi imunisasi yang akan datang) h. Petugas mencatat di kartu imunisasi/ buku KIA i. Petugas memberikan penjelasan kepada keluarga pasien untuk mengambil obat antipiretik di farmasi j. Petugas mencatat pada buku Register Pelayanan Imunisasi k. Petugas menginput data status imunisasi pasien ke dalam Aplikasi Sehat Indonesiaku (ASIK)

15 Menit

a. Mendapatkan pemeriksaan dan penjelasan tentang status imunisasi serta mendapatkan penyuluhan/KIE