1. 1.Kartu identitas korban dan atau pendamping.
2. 2.Surat keterangan bila korban dirujuk dari institusi atau lembaga lain.
3. Mengisi surat pernyataan serta formulir yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan.

1. MEKANISME DAN PROSEDUR PENGADUAN LANGSUNG : 1.Korban maupun pendamping datang ke Bidang Pemberdayaan Perempuan dan mengisi buku tamu.
2. 2.Korban atau pendamping mengisi formulir yang telah disediakan.
3. 3.Korban menyampaikan kronologi kejadian dan petugas mencatat kronologi kejadian yang disampaikan korban.
4. 4.Rujukan pelayanan bagi korban ke pelayanan Kesehatan, Psikologi, Hukum, Sosial dan Ekonomi.
5. Petugas memberikan konseling seperlunya.
6. MEKANISME DAN PROSEDUR PENGADUAN TIDAK LANGSUNG : 1.Laporan pengaduan tindak kekerasan terhadap perempuan dirujuk/ diterima dari masyarakat dan atau lembaga lain (Kepolisian).
7. 2.Staf administrasi/ pejabat pengaduan menerima dan menyampaikan berkas kasus pada petugas layanan (Kasi PP) untuk ditindaklanjuti.
8. 3.Petugas layanan (Kasi PP) menerima berkas kasus dan melakukan klarifikasi berupa identifikasi dan analisis.
9. 4.Petugas layanan (Kasi PP) melaporkan hasil klarifikasi kasus kepada Kabid PPPA untuk ditelaah dan ditindaklanjuti.
10. Pelayanan berupa pendampingan Hukum, Psikologi, Sosial dan Ekonomi kepada pelapor dan pihak terkait berdasarkan rekomendasi dari Kepala Dinas.

-

Tidak dipungut biaya

Pendampingan Terhadap Perempuan Korban Kekerasaan

-