1. 1. Salinan surat izin usaha pokok dari instansi terkait.
2. 2. Letak lokasi yang diusulkan dilengkapi dengan koordinat geografis yang digambarkan dalam peta laut.
3. 3. Studi kelaikan Studi kelayakan yang paling sedikit memuat : a. Rencana volume bongkar muat bahan baku, peralatan penunjang dan hasil produksi; b. Rencana frekuensi kunjungan kapal; c. Aspek ekonomi yang berisi tentang efisiensi dibangunnya Terminal Khusus dan aspek lingkungan; dan d. Hasil survei yang meliputi hidrooceanografi (pasang surut, gelombang, kedalaman dan arus), topografi, titik nol (benchmark) lokasi pelabuhan yang dinyatakan dalam koordinat geografis.
4. 4. Rekomendasi dari Syahbandar pada pelabuhan terdekat.
5. 5. Rekomendasi Bupati/Walikota setempat mengenai kesesuaian rencana lokasi dengan rencana tata ruang wilayah Kabupaten/Kota.

1. 1. Pemohon melalui DPMPTSP mengajukan Surat permohonan penerbitan Pertimbangan Teknis beserta berkas kelengkapannya.
2. 2. Petugas Pelayanan melakukan pencatatan dan pemeriksaan terkait permohonan, untuk kemudian diproses ke Tim Teknis.
3. 3. Tim Teknis memproses permohonan dan menerbitkan Pertimbangan Teknis Rekomendasi Gubernur.
4. 4. Pertimbangan Teknis Rekomendasi Gubernur Mengenai Kesuaian Rencana Lokasi Terminal Khusus Dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi diserahkan kepada Pemohon melalui DPMPTSP.

10 hari kerja setiap hari kerja

Tidak dipungut biaya

Pertimbangan Teknis Rekomendasi Gubernur Mengenai Kesuaian Rencana Lokasi Terminal Khusus Dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi.

1. Pengaduan, saran dan masukan dapat disampaikan melalui :

• Datang langsung
• Kotak saran
• Surat, ditujukan ke Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Barat, Jl. Adi Sucipto Km 9,2 Sungai Raya
• Telepon (0561) 722844

1. Petugas/Pengelola Pengaduan :

• Kepala Sub Bagian Umum dan Aparatur
• Jumadi, SH