1. Pasien yang di rawat baik pasien umum, kontraktor, BPJS, melalui : a. DPMP, daftar permintaan makan pasien Asuhan Gizi dan Konsultasi Gizi

1. Prosedur : 1. Penyelenggaraan makanan dari mulai perencanaan sampai pendistribusian, Kegiatannya meliputi : a. Penyusunan standard makanan, yaitu menyusun macam dan jumlah bahan makanan yang digunakan sebagai standard dalam system penyelenggaraan makanan disesuaikan dengan dana dan kecukupan gizi b. Penyusunan Perencanaan Anggaran bahan makanan, Yaitu suatu rangkaian kegiatan perhitungan anggaran berdasarkan laporan penggunaan anggaran bahan makanan tahun sebelumnya, dituangkan melalui RKA Tahunan Instalasi gizi yang di jabarkan perbulan menjadi RKBU ( rencana kegiatan bulanan ) Instalasi Gizi c. Penyusunan Perencanaan Menu, Yaitu Tersedianya menu yang sesuai dengan tujuan penyelenggaraan makanan rumah sakit yang seimbang dalam rasa, warna,variasi, langkah – langkahnya meliputi : 1. Menetapkan macam menu (menu yang dipakai di Instalasi Gizi RSUD Al Ihsan adalah menu standard untuk kls biasa dan menu pilihan utk zamzam) 2. Menetapkan siklus menu (menu yang dipakai adalah menu 10 hari ) 3. Menetapkan periode Siklus menu (Siklus menu yang dipakai diberlakukan setiap 1 tahun sekali dan tahun berikutnya ada pergantian menu atau modifikasi menu ) 4. Menetapkan Pola menu dan besar porsi (Pola menu di Instalasi gizi RSUD al Ihsan pola yang sesuai dengan standard dan kebutuhan pasien sedangkan untuk standard besar porsi yang digunakan sesuai dengan standard makanan yang berlaku di RS pada umumnya ) 5. Menetapkan Master menu (Master menu di Instalasi gizi RSUD al Ihsan master yang sesuai dengan kebutuhan pasien tidak ada pola pengulangan) 6. Menetapkan standard Standar resep, standard bumbu ( Instalasi Gizi RSUD Al Ihsan mempunyai standard resep dan standard bumbu ) d. Penyusunan Perencanaan Bahan Makanan Perencanaan Bahan Makanan di Instalasi Gizi berdasarkan RKBU yang telah ditetapkan berdasarkan jumlah pasien, menu dan stock yang ada e. Penyusunan Penyediaan Bahan Makanan Penyediaan makanan dilakukan berdasarkan spesifikasi bahan makanan dan melakukan survey pasar f. Penyusunan Pemesanan Bahan Makanan Penyusunan permintaan bahan makanan berdasarkan menu, jumlah pasien dengan memperhitungkan stock bahan makanan yang ada dan spek yang ditetapkan g Penyusunan Pembelian Bahan Makanan Yaitu serangkaian kegiatan penyediaan macam, jumlah, sesuai sfesifikasi. Prosedur pembelian bahan makanan yang dilakukan mengunakan rekanan, ada rekanan Bahan Makanan Kering dan ada rekanan Bahan Makanan Basah g. Penyusunan Penerimaan Bahan Makanan Penerimaan bahan makanan merupakan suau kegiatan yang meliputi pemeriksaan, penelitian, pencatatan dan pelaporan tentang macam, kualitas dan kuantitas bahan makanan yang diterima sesuai dengan pesanan serta spesifikasi yang telah ditetapkan dan apabila ada barang yang tidak sesuai diretur/ di kembalikan dan meminta barang kembali sesuai spek. Instalasi gizi h. Penyusunan Penyimpanan Bahan Makanan Yaitu suatu tata cara menata, menyimpan, memelihara keamanan bahan makanan kering dan basah maupun kuantitas di gudang bahan makanan kering dan basah serta pencatatan dan pelaporannya. Gudang Instalasi Gizi ada tiga yaitu gudang bahan makanan kering, gudang bahan makanan basah dan gudang harian i. Penyusunan Penyaluran / Distribusi bahan makanan Yaitu tata cara dalam mendistribusikan bahan makanan yang dibutuhkan sesuai menu yang telah ditetapkan dengan tujuan tersedianya bahan makanan siap pakai dengan kualitas dan jumlah yang tepat sesuai kebutuhan dengan syarat adanya permintaan bahan makanan dan kartu stock keluar masuk bahan makanan. j. Penyusunan Pengawasan dan Pengendalian Bahan Makanan Fungsinya untuk mencegah terjadinya penyimpangan, pemborosan, penyelewengan, hambatan, kesalahan dalam pencapaian pengendalian bahan makanan, pengendaliannya dilakukan dengan cara Just In Time yaitu waktu pemesanan bahan makanan tepat maksudnya sesuai kebutuhan, keberadaan bahan makanan siap pakai, di Instalasi Gizi pemesanan BMS tiap 3 hari sekali, BMK tiap sebulan sekali, setiap pemesanan memperhitunhkan stock yang ada. k. Penyusunan Persiapan Bahan Makanan Persiapan bahan makanan yaitu serangkaian kegiatan dalam penanganan bahan makanan meliputi : membersihkan, memotong, mengupas, mengocok, merendam dan sebagainya. Untuk persiapan ini disesuaikan dengan menu, jumlah pasien ,peralatan dan bumbu yang telah disediakan. l. Penyusunan Pengolahan Bahan Makanan Kegiatan memasak bahan makanan mentah menjadi makanan yang siap dimakan, berkualitas dan aman di konsumsi sesuai dengan menu, standard bumbu, standard resep dan jumlah pasien. Di Instalasi Gizi RSUD AL Ihsan telah ditetapkan siklus menu, standard bumbu, standard resep dan SOP mulai dari peracikan sampai ke pemasakan m. Penyusunan Distribusi Makanan Yaitu kegiatan hidangan yang telah dikemas dengan alat tertentu, diterima, disimpan sementara sampai waktu makan, di sajikan dengan alat makan dan disampaikan kepada konsumen dengan cara pelayanan sesuai dengan kelas perawatan & daftar permintaan makan pasien di tiap perawatan, Distribusi yang ada di Instalasi Gizi Al Ihsan menggunakan sistim Distribusi Desentralisasi yaitu makanan di porsi di pantry ruangan dan didistribusikan melalui pantry ruangan ke pasien pasien sesuai diet dan kelas perawatan n. Penyusunan Pengawasan Mutu Produksi Makanan, meliputi : a. Pemeriksaan air bersih dilaksanakan tiap 1 bulan sekali b. Pemeriksaan personal hygene petugas gizi (Rectal Swab) dilaksanakan tiap enam bulan sekali c. Pemeriksaan makanan jadi sebanyak 10 sample dilaksanakan setiap enam bulan sekali d. Pemeriksaan alat makan pasien sebanyak 14 sample dilaksanakan tiap enam bulan sekali 2. Pelayanan rawat inap Serangkaian proses kegiatan pelayanan gizi yang berkesinambungan dimulai dari perencanaan diet hingga evaluasi rencana diet pasien di ruang rawat inap. Kegiatan ini meliputi : a. Pengkajian status gizi melalui screening pasien b. Menghitung kebutuhan diet pasien terutama untuk pasien dengan Penanganan diet khusus : makanan cair dan penyakit dengan diet yang komplikasi c. Menentukan diet pasien sesuai dengan penyakit dan menentukan cara pemberian makan pasien d. Konseling gizi e. Evaluasi dan tindak lanjut pelayanan gizi 3. Pelayanan rawat jalan Memberikan pelayanan gizi kepada pasien rawat jalan agar memperoleh asupan makan yang sesuai dengan kondisi kesehatannya.kegiatannya meliputi : a. Pengkajian status gizi b. Penentuan kebutuhan gizi sesuai dengan status gizi dan penyakitnya c. Menentukan diet sesuai dengan status gizi dan penyakitnya d. Konseling gizi e. Pemantauan dan evaluasi ( kunjungan ulang/ konsul ulang ) 4. Penelitin dan pengembangan gizi terapan Kegiatan litbang Gizi terapan dilakukan secara terencana dan terus menerus dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan gizi sesuai dengan sarana, prasarana dan dana yang tersedia. Kegiatan meliputi : a. Survey Kepuasan Pasien tiap enam bulan sekali b. Survey pelayanan mutu pelayanan gizi meliputi : ketepatan diet, ketepatan waktu makan,ketepatan alat dan sisa makan pasien c. Pendidikan dan pelatihan pegawai gizi dilaksanakan tdd : external (seminar, pelatihan), internal (Refresing gizi, kursus singkat)

1. Penyusunan Persiapan Bahan Makanan
2. Penyusunan Pengolahan Bahan Makanan
3. Penyusunan Distribusi Makanan

1. Tarif makan :

1. Tarif konsultasi gizi

Pelayanan instalasi gizi

1. Buku Komunikasi pasien
2. SMS Gate Way
3. Survey Kepuasan Pasien