1. Tersedianya Data-data Keuangan (Semua persyaratan disahkan oleh Pejabat yang berwenang)
2. Laporan Realisasi Anggaran (LRA) (1 lembar)
3. Neraca (2 lembar)
4. Laporan Operasional (LO) (1 lembar)
5. Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) (1 lembar)
6. Laporan Realisasi Keuangan dan Fisik (1 berkas)
7. Register SPP, SPM dan SP2D (1 berkas)

1. PPK bersama Kasubbag Keuangan dan Aset menerima disposisi untuk menyiapkan dan menyusun laporan keuangan
2. Bendahara Pengeluaran menyiapkan data-data keuangan mulai dari Rekening Koran, LRA, Neraca, LO, LPE, Realisasi Keuangan dan Fisik, Register SPP, SPM dan SP2D
3. Bendahara Pengeluaran melakukan Rekonsiliasi SP2D dengan BPKAD untuk selanjutnya ditanda tangani Berita Acara Rekonsiliasi SP2D
4. Pengurus Barang melakukan Rekonsiliasi Aset dengan PPK untuk selanjutnya ditanda tangani oleh Kepala Dinas
5. Kasubbag Keuangan dan Aset menyusun Catatan Atas Laporan Keuangan
6. PPK memeriksa draft laporan keuangan/CALK
7. Kasubbag Keuangan dan Aset serta Bendahara Pengeluaran melakukan review laporan keuangan dengan Inspektorat Kabupaten
8. Kasubbag Keuangan dan Aset menerima hasil review laporan keuangan untuk kemudian dilaporkan kepada PPK
9. PPK memeriksa dan memaraf laporan keuangan
10. Kepala Dinas menyetujui dan menanda tangani laporan keuangan
11. Laporan Keuangan digandakan untuk selanjutnya disampaikan oleh PPK sebagai bahan penyusunan LPPD

5 Hari kerja

Tidak dipungut biaya

Laporan Keuangan Satu Tahun Anggaran