1. 1. Surat Permohonan Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan; 2. Fotokopi KTP yang masih berlaku; 3. Fotokopi STNK; 4. Fotokopi Buku Uji yang masih berlaku; 5. Fotokopi Bukti Pembayaran Jasa Raharja; 6. Fotokopi Kartu Pengawasan (untuk permohonan perpanjangan). 7. Kartu Jam Perjalanan asli (untuk permohonan perpanjangan).

1. 1. Pemohon : a. Meminta informasi persyaratan dan Formulir Permohonan kepada Petugas Loket Informasi b. Melengkapi persyaratan permohonan c. Mendaftarkan berkas permohonan kepada Petugas Loket Pendaftaran 2. Petugas Loket Pendaftaran : a. Menerima dan mengecek kelengkapan Berkas Permohonan Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan, Apabila terdapat kekurangan persyaratan maka berkas permohonan tidak dapat diterima dan dikembalikan kepada pemohon untuk dilengkapi, apabila berkas lengkap maka Petugas Loket Pendaftaran memasukkan data primer permohonan ke dalam Aplikasi Pendaftaran pada Sistem Informasi Manajemen One Stop Service (SIMOSS); b. Mencetak resi penerimaan berkas sebanyak 2 (dua) lembar, 1 (satu) lembar diserahkan kepada pemohon dan 1 (satu) lembar untuk arsip; c. Melakukan routing dengan Aplikasi SIMOSS dan menyerahkan berkas permohonan kepada Koordinator Front Office untuk dilanjutkan ke proses berikutnya. 3. Koordinator Front Office : a. Menerima berkas permohonan dari Petugas Loket Pendaftaran kemudian memverifikasi kelengkapan dan kebenaran berkas permohonan : - Apabila terdapat persyaratan yang tidak memenuhi keabsahan maka permohonan ditolak dan berkas dikembalikan kepada pemohon; - Apabila berkas lengkap dan benar maka pemrosesan dapat dilanjutkan. b. Melakukan routing dengan Aplikasi SIMOSS dan menyerahkan berkas permohonan kepada Koordinator Back Office untuk dilanjutkan ke proses berikutnya. 4. Koordinator Back Office : a. Menerima berkas permohonan dari Koordinator Front Office dan merencanakan pemrosesan permohonan; b. Melakukan routing dengan Aplikasi SIMOSS dan menyerahkan berkas permohonan kepada Unit terkait untuk dilanjutkan ke proses berikutnya. 5. Koordinator Unit menerima berkas permohonan dari Koordinator Back Office kemudian menyerahkannya kepada Petugas Unit untuk diproses; 6. Petugas Unit : a. Memasukkan data sekunder permohonan ke dalam Aplikasi SIMOSS; b. Mencetak draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan; c. Melakukan routing dengan Aplikasi SIMOSS dan menyerahkan berkas permohonan beserta draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan kepada Koordinator Back Office untuk dilanjutkan ke proses berikutnya. 7. Koordinator Back Office : a. Menerima berkas permohonan beserta draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan dari Petugas Unit kemudian memeriksa draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan; apabila terdapat kesalahan pada draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan maka berkas permohonan beserta draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan dikembalikan kepada Petugas Unit untuk dilakukan perbaikan; apabila sesuai maka Koordinator Back Office memberi paraf pada draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan; b. Melakukan routing dengan Aplikasi SIMOSS kemudian menyerahkan berkas permohonan beserta draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan kepada Kabid Pelayanan Perizinan untuk dilanjutkan ke proses berikutnya. 8. Kabid Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan : a. Menerima berkas permohonan beserta draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan dari Koordinator Back Office kemudian memeriksa draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan; apabila terdapat kesalahan pada draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan maka berkas permohonan beserta draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan dikembalikan kepada Koordinator Back Office untuk dilakukan perbaikan; apabila sesuai maka Kabid Pelayanan Perizinan memberi paraf pada draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan; b. Melakukan routing dengan Aplikasi SIMOSS kemudian menyerahkan berkas permohonan beserta draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan kepada Kepala DPM PTSP untuk dilanjutkan ke proses berikutnya. 9. Kepala DPM PTSP : a. Menerima berkas permohonan beserta draft Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan kemudian menandatangani Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan setelah diparaf oleh Koordinator Back Office dan Kabid Pelayanan Perizinan; b. melakukan routing dengan Aplikasi SIMOSS kepada Petugas Loket Pengambilan SK / Izin dan menyerahkan berkas permohonan beserta Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan kepada Petugas Unit untuk dilanjutkan ke proses berikutnya. 10. Petugas Unit memberi stempel dinas pada Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan dan dipilah guna pengarsipan kemudian menyerahkan Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan kepada Petugas Loket Pengambilan SK / Izin; 11. Pemohon Menyampaikan kepada Petugas Loket Pengambilan bahwa Pemohon akan mengambil Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan dengan menyerahkan resi penerimaan berkas; 12. Petugas Loket Pengambilan SK / Izin menyerahkan dokumen Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan kepada pemohon; 13. Pemohon menerima Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan dari Petugas Loket Pengambilan Izin. 14. Apabila setelah 2 (dua) minggu terhitung sejak tanggal terbitnya Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan, Pemohon belum mengambil Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan, maka Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan diserahkan kepada Petugas Loket Informasi untuk ditindaklanjuti dengan menyampaikan pemberitahuan kepada Pemohon untuk mengambil Kartu Pengawasan dan Kartu Perjalanan Angkutan Perkotaan.

dihitung sejak berkas permohonan dinyatakan lengkap dan benar

Tidak dipungut biaya

Kartu Pengawasan dan Kartu Jam Perjalanan Angkutan Perkotaan

Pengaduan dapat disampaikan melalui : 1. Petugas di Loket Pengaduan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Tegal; 2. Melalui Telpon (0283) 356101 Fax. (0283) 356101; 3. Melalui SMS Gateway 0811 262 5757; Ketik ADUAN(spasi)ISI ADUAN; 4. Melalui kotak pengaduan; 5. Mengirim Surat.