Kabupaten Jember kembali menjadi pusat perhatian nasional bahkan dunia internasional. Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini, pemerintah Kabupaten Jember sukses menyelenggarakan sebuah acara kolosal bernama Kitab Ancak Agung. Yang membuat acara ini begitu istimewa, bukan hanya karena jumlah gunungan ancak yang mencapai *500 buah* dan berhasil mencatatkan *rekor MURI, melainkan juga karena adanya pengamanan khusus yang unik dan memikat perhatian publik. Pengamanan tersebut melibatkan satuan polisi pamong praja wanita yang dikenal dengan sebutan *Satpoltik* atau *Satuan Polisi Pamong Praja Cantik*.

Perpaduan antara kemegahan acara Maulid Nabi dan keanggunan para Satpoltik yang bertugas menjadikan peringatan ini tidak hanya bernuansa religius, tetapi juga menghadirkan warna tersendiri dalam sejarah kebudayaan di Jember.

Kitab Ancak Agung: Warisan Budaya yang Hidup

Kitab Ancak Agung merupakan sebuah tradisi besar masyarakat Jember dalam merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kata “ancak” sendiri merujuk pada gunungan berisi hasil bumi, makanan, dan berbagai simbol kesejahteraan yang disusun rapi menyerupai tumpeng raksasa. Dalam acara ini, sebanyak 500 ancak diarak, ditata, dan dipamerkan dengan megah, mencerminkan syukur masyarakat atas limpahan rezeki dari Allah SWT.

Namun, yang paling mengejutkan tahun ini adalah jumlah ancak yang mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah. Pihak panitia bahkan berhasil mencatatkan prestasi itu di *Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI)* sebagai acara Kitab Ancak Agung dengan jumlah gunungan terbanyak, yaitu 500 ancak sekaligus.

Satpoltik Cantik Jadi Magnet Perhatian

Di balik meriahnya acara, ada hal unik yang tak kalah menyita perhatian: kehadiran *Satpoltik Cantik*, sebuah pasukan pengamanan khusus yang terdiri dari polisi pamong praja wanita pilihan. Mereka bukan hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga menghadirkan sisi humanis, ramah, dan penuh wibawa.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kabupaten Jember tahun ini benar-benar mencetak sejarah. Mulai dari 500 gunungan ancak yang berhasil memecahkan rekor MURI, hingga kehadiran Satuan Polisi Pamong Praja Cantik yang menghadirkan pengamass wibawa namun tetap ramah, semua menjadi paduan indah yang akan dikenang dalam waktu lama.